REVIEW ASUS EEE PC 1215 P
Sudah 1 tahun beli Asus Eee PC 1215P
namun baru sempet review. Sekedar berbagi pengalaman bagu yang butuh
rekomendasi saat mau beli netbook. Netbook dengan prosesor dual core Intel Atom
N550 ini pantas dijadikan pertimbangan. Berbeda dengan netbook pada umumnya
yang menggunakan layar hingga 10 inci, Asus menawarkan layar yang lebih besar,
12 inci. Tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil. Pas. Kebetulan saya
membeli yang warna silver seperti ini :
Spesifikasi dan Fitur
Secara teknis, Eee PC 1215P
mempunyai prosesor dan memori yang cukup bertenaga untuk menjalankan berbagai
aplikasi multimedia. Alhasil Aplikasi-aplikasi berat pun saya benamkan di
netbook saya. Dari Corel draw, Macromedia flash, sweet home 3D, monkeymedia, winamp,
audio editor, Proshow produser. Semua berjalan dengan jos.
Sayangnya, dari sisi grafis, produk
iNI hanya diperkuat dengan teknologi Intel GMA 3150. Meski cukup untuk
melakukan aktivitas seperti streaming video, namun untuk menjalankan aplikasi
grafis definisi tinggi yang lebih intens, kinerjanya hanya secukupnya. Kelihatan
sekali waktu menggunakan aplikasi coreldraw warna tidak sesuai aslinya. Contoh merahnya kurang
merah. Tapi kalau bukan aplikasi grafis tingkat tinggi ya tetap sesuai dg
aslinya.
Padahal, layar 12 inci dengan aspect ratio 16:9 yang digunakan sudah mendukung resolusi HD (1280x720 piksel) karena resolusi optimal layar berteknologi LED netbook ini adalah WXGA 1366x768 piksel. Berikut ini spesifikasi teknis Asus Eee PC 1215P.
Padahal, layar 12 inci dengan aspect ratio 16:9 yang digunakan sudah mendukung resolusi HD (1280x720 piksel) karena resolusi optimal layar berteknologi LED netbook ini adalah WXGA 1366x768 piksel. Berikut ini spesifikasi teknis Asus Eee PC 1215P.
Asus Eee PC 1215P
|
|
Display
|
12.1" LED Backlight WXGA
(1366x768)
|
CPU & Chipset
|
Intel Atom Pineview N550 (1,5GHz,
1MB L2)
|
Memori
|
DDRIII SO-DIMM 2GB
|
Konektivitas
|
WLAN 802.11b/g/n @2.4GHz(2),
Bluetooth3.0
|
Penyimpanan
|
250GB / 320GB HDD + 500GB Eee
Storage
|
Kamera
|
0,3M piksel
|
Audio
|
Hi-Definition Audio CODEC, Stereo
Speaker
|
Input / Output
|
VGA, 3xUSB 2.0 LAN, Audio, Card
Reader
|
Baterai
|
6-cell Li-ion, hingga 8 jam
|
Dimensi
|
96 x 203 x 23 milimeter
|
Bobot
|
1,45Kg (dengan baterai)
|
Sistem operasi
|
Windows 7 Home Premium, Windows 7
Home Basic, atau Windows 7 Starter
|
Garansi
|
1 tahun
|
Ukuran netbook yang 12 inci juga membuat touchpad menjadi lebih lebar. Saat bekerja, keyboard chiclet yang disediakan terasa cukup nyaman untuk ditekan..
Rata-rata baterai mampu memasok daya hingga
4,5 jam. Jika metode penggunaan komputer Anda tidak intensif, baterai pada
netbook ini mampu bertahan lebih dari itu. Setelah 1 tahun memakai netbook ini
kinerjanya masih oke-oke aja. Belum pernah eror. Bahkan seringkali dipake
semaleman, sampai saya ketiduran dan bangun besok pagi netbook masih hidup. Praktis
1 hari rata-rata pemakaian minimal 12 jam.
Kelebihan
- Prosesor dual core, kinerja lebih baik
- Layar mendukung resolusi HD
Kekurangan
- Kinerja grafis kurang maksimal